Pati-Suluhnusantara.News – Sebanyak tiga paslon yang sudah mendaftarkan ke KPU Pati, diantaranya Sudewo-Risma Adi Chandra yang mendaftar pada Rabu (28/8/2024). Kemudian paslon Wahyu Indriyanto-Suharyono dan paslon Budiyono-Novi Eko Yulianto mendaftar pada Kamis malam (29/8/2024). KPU menjadwalkan menjadwalkan masa perbaikan pada 6-8 September 2024.
Komisioner KPU Pati Divisi Tehnis Khusnul Imanudin menyatakan Tiga bakal pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Pati dinyatakan KPU sudah memenuhi syarat pada hari Senin (09/09/24)
“Untuk ketiga bakal Paslon sudah memenuhi syarat ” ujar Khusnul Imanudin, saat ditemui redaksi Notoprojo di ruangan nya. Senin(09/09/2024)
Khusnul menambahkan bahwa Revisi dari Paslon dimulai tanggal 06 sampai 08 September 2024, tanggal 08 kemarin semua Paslon yang diwakilkan teamnya sudah menyerahkan berkas untuk perbaikan.
Selanjutnya Perbedaan dengan pendaftaran adalah ,ketika pendaftaran berkasnya ada atau tidak.kemudian setelah pendaftaran selesai selanjutnya kita veritifikasi nah tanggal 06-08 September ada perbaikan lagi, dan kini tidak lagi ada atau tidak namun absah atau tidak absah.
“Kemarin Paslon susah menyerahkan berkasnya untuk secara umum kami lihat kami nyatakan berkasnya sudah absah tetapi sesuai jadwal tanggal 6-14 masih ada lagi verifikasi secara adminitrasi dan faktual,dan disitu kami akan menentukan apakah berkasnya itu sudah sah atau belom,”jelasnya.
Selanjutnya tanggal 15 -18 September ada tanggapan masyarakat yang artinya nanti semua Paslon visi misi akan kami sampaikan ke masyarakat untuk mendapatkan tanggapan.
Untuk diketahui Paslon Sudewo-Candra diusung Nasdem, Gerindra, PKB, Partai Golkar, PSI, Perindo, PKN, dan Gelora dengan total suara sah 373.646.
Paslon Wahyu Indriyanto-Suharyono diusung PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan PKS dengan total suara sah 346.084.
Selanjutnya Budiyono – Novi Eko Yulianto diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ,Partai Amanat Nasional (PAN) total suara sah 84.958.
“Mungkin gambaranya seperti itu, dan tanggal 22 September ada penetapan Paslon melalui rapat pleno tertutup, kemudian tanggal 23 pengundian no urut,”pungkasnya. (Red/dim)
