Murung Raya, Suluhnusantara.news – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Palangka Raya bersama Pemerintah Kabupaten Murung Raya mengambil langkah proaktif dalam memperkuat program keamanan pangan. Advokasi lintas sektor dan komitmen pemerintah daerah menjadi fokus dalam kegiatan terpadu prioritas nasional 2024, yang diselenggarakan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat di Puruk Cahu pada Kamis (7/3/2024).
Program prioritas nasional yang diprioritaskan meliputi desa pangan aman, pasar aman berbasis komunitas, dan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS).
“Pentingnya kegiatan ini adalah untuk melakukan koordinasi dan sosialisasi lintas sektor guna menggalang komitmen pemangku kepentingan dalam mewujudkan ketiga kegiatan terpadu tersebut,” ungkap Pengawas Farmasi dan Makanan (PFM) Ahli Madya BBPOM Palangka Raya, Astry Talenta Betharia di Puruk Cahu.
Astry menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memetakan program kegiatan lintas sektor yang dapat diintegrasikan dengan program desa pangan aman, pasar aman berbasis komunitas, dan pangan jajanan anak sekolah. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menyusun perencanaan dan pelaksanaan program-program tersebut.
“Partisipasi dalam kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Perangkat Daerah lingkup Pemkab Mura, sekolah-sekolah, camat, lurah, kader, calon kader keamanan desa, dan lainnya,” tambahnya.
Pj Bupati Murung Raya, Hermon, yang diwakili oleh Asisten III Setda Murung Raya, Batara, menyambut baik pelaksanaan tiga program terpadu nasional tersebut. Hermon berharap agar seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program dapat memberikan dukungan dan fasilitas yang diperlukan agar pelaksanaan program terpadu dapat berjalan lancar dan sukses.
“Kami menyambut baik pelaksanaan program ini di Kabupaten Murung Raya dan berharap agar program ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Murung Raya,” ungkap Batara.**
Sumber: Info Publik.id
(M.Ilmi).