Pati Suluhnusantara.News – Telah terjadi kecelakaan tunggal di jalan Inpres jalan raya Gabus -Winong berdekatan dengan jalur alternative di Tegalmalang Desa Tanjunganom Gabus pada Sabtu malam ( 25/11/2023) diduga karena jalan licin karena masih dalam perbaikan.
Pengendara sepeda motor seorang wanita bernama Alfiah. Diketahui Warga desa Trimulyo RT 01 RW 01 Kecamatan Kayen kabupaten Pati. Saat itu korban mengendarai Motor Yupiter Z warna biru plat Polisi nomor K 6025 AA terjadi laka pada pukul 18.00 WIB.
Menurut keterangan Polsek Gabus. Awalnya mendapat informasi dari warga ada kejadian laka diwilayah hukum Polsek Gabus. Tidak lama kemudian Anggota Polsek Gabus menuju ke TKP.
Sesampainya di TKP, Polsek Gabus mengidentifikasi kejadian laka di dukuh Tegalmalang Desa Tanjunganom Kecamatan Gabus. Korban jatuh dari motor dikarenakan jalan Inpres masih dalam perbaikan dengan kondisi gelap dan terjatuh dari sepeda motornya akibat jalan licin.
“Peristiwa itu bermula saat korban mengendarai sepeda motornya bergerak di Jalan Inpres datang dari arah barat menuju Timur. Saat kejadian, korban tidak membawa identitas apapun sehingga menyulitkan bagi petugas.
Melihat kondisi korban luka parah, pihak Polsek Gabus dilarikan ke RSUD RAA SUWONDO Pati dengan menggunakan mobil patroli untuk mendapatkan pertolongan pengobatan. Setelah sampai di RS Soewondo Pati barulah mendapatkan identitas korban melalui hp yang dibawanya.
Langkah selanjutnya Polsek Gabus koordinasi dengan Polsek Kayen untuk mencari alamat korban. Dalam waktu singkat, korban telah dikenali oleh salah satu anggota bahwa korban yang dikenal di wilayah hukum Polsek Kayen adalah seorang Usatadzah Istri dari K.Muklis.
Dan Suami Korban (K.Muklis) membenarkan bahwa korban adalah istrinya setelah di hubungi via tlp yang saat itu sedang berada di Jakenan. Menurut informasi sedang menjaga Toko Kelontong. Dan niat istri mau mengantar bekal makanan untuk suami.
Hasil klarifikasi tentang kejadian laka di Polsek Gabus Sudrajat Anggota Polisi yang bertugas di TKP memberikan keterangan Kecelakaan tunggal dan sudah di laporkan ke Laka Poles Pati. Dan menyebutkan juga biaya tidak bisa di tanggung Jasa Raharja menyarankan pakai BPJS.
Penelusuran Tim media SNN klarifikasi dengan keluarga korban ternyata biaya tidak di tanggung Jasa Raharja dan BPJS, Korban masuk pasien umum. Setelah keluarga korban mendapat penjelasan dari pihak rumah sakit korban mau di rujuk dan operasi bedah syaraf otak di Rumah Sakit yang lengkap sarananya juga biayanya cukup mahal.
Korban memang tergolong keluarga kurang mampu. Sembari mengucurkan air mata dia mengatakan” mengharapkan dari Para Pejabat pemerintah bisa peduli memberikan bantuan .
Di samping besar harapan semua masyarakat yang peduli memberikan bantuan dana untuk meringankan beban dan korban bisa pendapat pertolongan medis untuk biaya operasi karena membutuhkan biaya yang mahal.”harapnya).
Sampai berita ini diterbitkan korban belum di Rujuk dan masih di rawat di Ruang IGD RAA Suwondo Pati. (Tim SNN/Pati)*
Jurnalis : Mad Peci
