Karanganyar, SuluhnusantaraNews — Di ulang tahun GPM yang ke-76, sebagai mantan anggota GPM di tahun 1964, saya merasa bahagia bahwa GPM masih ada. Meskipun belum tampil berperan nyata pada kegiatan kebangsaan dan kenegaraan setelah kebangkitannya di 2018.
Tidur panjang setengah abad memberi makna, sesungguhnya betapa rumit persoalan Bangsa yang sedang berkembang. Tentu menjadi makin rumit, bila egoisme individual lebih besar daripada Patriotisme sebagai bangsa.
Era digital masih menjadi harapan besar untuk menjadi sarana vital untuk kebangkitan GPM yang lebih konkret. Sebuah kebangkitan GPM sebagai organisasi masyarakat yang ikut memberi manfaat untuk Bangsa dan Negara Indonesia.
Era digital akan memberikan kekuatan dahsyat untuk kegiatan positif konstruktif yang digagas GPM untuk Bangsa Indonesia dan Kemanusiaan.
Selamat Datang Marhaen Milenial