Distribusi  Pemerintah Surabaya Untuk Para Pedagang Pasar Kembang  Beras Bulog

SURABAYA,Suluhnusdantara.news –   Di pasar kembang para pedagang sangat antusias dari berbagai pedagang sembako  di pasar kecamatan Tegalsari tumpah ruah “menyerbu” kegiatan Gerakan Pangan Murah di halaman pasar, walau larut malam Sabtu (2/3/2024).

Berdasarkan pantauan di lapangan, saking antusiasnya, para pedagang terlihat sudah ‘berkumpul di halaman   pasar  sejak pukul 20.00 malam  Padahal gelaran belum dibuka truknya yang di kawal satpol PP polisi pamong praja yang di dampingi sekuriti PD pasar kembang , baru dibuka pukul 21.08 wib oleh  pihak  PD pasar.

Menariknya, beras dijual dengan harga miring, jauh di bawah harga pasaran saat ini. Tak heran, ratusan pedagang yang didominasi kaum Emak-emak rela mengantre sejak “pukul 18 :00 ingin mendapatkan sembako murah.

“Hari ini dipasar kembang yang telah didata oleh stap pasar semuanya tersedia dikarnakan satu karung berisi 5 kilo yang dijual murah 52 ribu  Jadi cuma Rp 10.400 per kg. ” ujar stap pasar kembang.

Untuk para masyarakat yang ingin membeli beras Bulok kepedagang hanya sekitar 54 ribuan per Peking atau 5 kilo gram.

“Gerakan Pasar Murah ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan. Kita akan terus laksanakan Pasar Murah seperti ini di berbagai pasar. Semoga bermanfaat untuk masyarakat sekaligus dapat menjaga inflasi,” tuturnya para pedagang   dapat membantu meringankan beban masyarakat menjelang Ramadan akan tiba.

Sementara itu, masyarakat mengaku sangat senang dan merasa terbantu dengan datangnya beras bulok di pasar kembang tersebut di tengah harga-harga kebutuhan pokok yang terus melambung.

Seperti yang disampaikan Buk  ani (50), warga wonorejo 3 Kecamatan tegal sari  Buk ani mengaku bersyukur karena dapat membeli beras dengan harga murah jauh di bawah harga pasaran.

“Alhamdulillah saya dapat beras 5 kilogram dengan harga murah, hanya Rp 52 ribu. Terima kasih , kegiatan ini benar-benar sangat membantu kami terutama kaum Emak-emak,” ujar  Buk ani sambil tersenyum.

Warga lainnya, Rosiana (44) mengaku sengaja datang jauh-jauh dari kupang krajan demi memperoleh pangan murah. Menurut Rosiana kegiatan  Pangan Murah tersebut sangat membantu meringankan beban rumah tangga Emak-emak seperti dirinya.

“Kalau di pasaran kan saya beli beras Rp 16 ribu per kg. Di sini alhamdulillah, saya beli cuma Rp 10.400 per kg atau Rp 52 ribu per 5 kg. Bagi kami kaum Emak-emak mah sangat terbantu pisan ada kegiatan Pasar Murah seperti ini. Mudah-mudahan sering dilaksanakan oleh pemerintah surabaya,” kata Rosiana yang mengaku rela mengantre demi mendapatkan beras murah. (*)

(Samhaji)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *