Murung Raya, Suluh Nusantara News — Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (DKOP) Kabupaten Murung Raya (Mura) sukses menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka penyusunan Rencana Induk Kepariwisataan Daerah (RIPPARDA) Tahap 1.
Acara tersebut berlangsung di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Tira Tangka Balang Puruk Cahu pada Rabu baru- baru ini, dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas, Badan, Satuan lingkungan Pemerintah Daerah, Camat se Kabupaten Murung Raya, serta tokoh agama, adat, dan masyarakat.
Kepala DKOP Kabupaten Murung Raya, Sri Karyawati, menjelaskan bahwa tujuan utama FGD ini adalah merencanakan pembangunan pariwisata yang tepat sasaran, terpadu, dan berkelanjutan.
“Fokusnya adalah pelestarian dan pengembangan pariwisata lokal budaya, memberikan pedoman bagi perencana, pengelolaan, dan pengendalian pembangunan kepariwisataan di tingkat provinsi dan kabupaten,” kata Kepala DKOP Mura Sri Karyawati.
Menurut Karyati kegiatan ini juga sebagai sarana promosi budaya dan pariwisata Kabupaten/Kota di Kalimantan Tengah. Tujuannya mencakup peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Kalimantan Tengah, khususnya di Kabupaten Murung Raya, serta memberikan profil acuan perencanaan pariwisata, industri pariwisata, pemasaran pariwisata, dan kelembagaan pariwisata bagi seluruh pemangku kepentingan.
Paparan mengenai FGD penyusunan RIPPARDA Kabupaten Murung Raya Tahap I disampaikan oleh Tim Pusat Studi Pariwisata UGM Yogyakarta, Dr. Destha T. Raharjana, S.Sos, M.Si dan Wijaya, S.Hut, M.Sc, serta narasumber lokal Idontori, S.E. M.Si. Tim Studi Pariwisata UGM Yogyakarta berharap agar Murung Raya menjadi salah satu destinasi wisata di Provinsi Kalimantan Tengah, sesuai dengan tuturan Dr. Destha T. Raharjana, S.Sos.(***)
