Festival Nasional Reog Ponorogo, Kapan Grup Favoritmu Tampil di Grebeg Suro 2024 Di Alun-Alun Ponorogo

Ponorogo.Suluhnusantara.News ~ Grebeg Suro 2024 akan diadakan dari 27 Juni hingga 6 Juli 2024 di Ponorogo. Acara ini terkenal dengan pertunjukan reog dalam Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) dan Festival Reog Remaja (FRR).

Tahun ini, FNRP akan diikuti oleh 37 grup reog dari berbagai daerah di Indonesia, menarik banyak pengunjung dari dalam dan luar Ponorogo.

Dari puluhan peserta tersebut yang berasal dari kecamatan cukup sedikit. Peserta didominasi oleh sekolahan dan universitas.

Festival Reog memang selalu menjadi daya tarik utama dalam Grebeg Suro. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi, tahun ini ada 17 peserta dari Kabupaten Ponorogo dan 19 peserta dari luar daerah.

Tingginya minat peserta ini adalah hasil dari sosialisasi oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo mengenai pentingnya menjaga kebudayaan asli Nusantara. Selain itu, reog juga sedang dalam proses pengajuan untuk menjadi warisan budaya tak benda (intangible culture heritage) di UNESCO.

“Kita semakin kompak nguri-nguri Reog Ponorogo,” jelas Judha Slamet.

Peserta Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) harus mengikuti pakem yang tercantum dalam Buku Panduan Dasar Pertunjukan Reog Ponorogo. Namun, mereka tetap diberi kebebasan untuk berinovasi dalam aspek musik, tata busana, garap tari, dan koreografi.

“Tadi sudah disampaikan kepada peserta terkait semua tata tertib FNRP,” kata Judha Slamet Sarwo Edi.

Judha juga menambahkan bahwa jika Reog Ponorogo berhasil diakui sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO, animo masyarakat akan semakin meningkat. Dia juga mengungkapkan kemungkinan peserta dari luar negeri pada tahun 2025, terutama dari Malaysia yang telah menggelar festival Reog.

“Tidak menutup kemungkinan grup reog dari luar negeri akan ikut memeriahkan FNRP. InsyaAllah tahun depan ada peserta dari Malaysia karena disana juga sudah menggelar festival beberapa bulan lalu.”pungkasnya

Pewarta ;Nimas

Penulis: NimasEditor: Eko

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *