Sangatta, Suluh Nusantara News — Berangkat dari keprihatinan terhadap kondisi lingkungan di wilayah pemukiman yang dinilai kurang ramah dengan lingkungan, kelompok masyarakat yang terdiri dari Direktur Bank Sampah Bakti Jaya (M. Abid), Direktur Bank Sampah Gotong Royong (Yusdaniar) serta komunitas Pegiat Lingkungan Hidup, yang tergabung dalam Generasi Mandiri Sangata mensosialisasikan aksi kelola sampah dari rumah hingga kampanye peduli lingkungan. Sabtu (16/12/2023)
Aksi sosialisasi ini dilakukan sebagai upaya mewujudkan kota sangatta diharapkan dapat berjalan secara berkelanjutan dan mampu menggaet masyarakat luas lain untuk turut hadir mewujudkan kebersihan di berbagai wilayah, namun tetap mengedepankan edukasi berwawasan lingkungan.
Pengiat lingkungan dalam hal ini, H. Ali Mahmudi, SIP mengatakan, pengelolaan sampah tidak hanya menerapkan Kumpul, Angkut dan buang tetapi diharapkan mampu membangun Metode 3R atau Reuse, Reduce, dan Recycle merupakan salah satu cara terbaik dalam mengelola dan menangani sampah plastik dengan berbagai jenisnya. Penerapan sistem ini juga sangat baik untuk mengelola sampah dari berbagai jenis plastik dari yang aman hingga beracun.
Dengan kondisi penanganan sampah yang menjadi masalah di Indonesia ini, sehingga H. Ali Mahmudi, SIP menjelaskan, Pentingnya Pengelolaan sampah pada Bank Sampah untuk menciptakan serculer economi serta Kelestarian lingkungan yang lebih baik.
Karena dengan banyaknya bank sampah yang ada akan berdampak pada nilai nilai estetika lingkungan, sehingga sampah perlu di kelola secara benar.
“Sebisa mungkin sampah itu kita jadikan sebagai sebuah media, yang mungkin bisa menjadi pemersatu juga, kita peduli sampah, kita mengelola sampah, bukan misal kita selama ini Sampahmu urusanmu, JANGANLAH. itu adalah urusan kita bersama,” kata H. Ali Mahmudi, SIP.
Iapun mengakui, aksi nyata yang dinilai masih belum cukup membangun terwujudnya tujuan tersebut masih perlu ditingkatkan. Sehingga gagasan untuk membangun masyarakat sangatta untuk lebih peduli terhadap lingkungan, salah satunya mengelola sampah secara bijak dapat terus berlanjut dan memberi kemanfaatan bagi masyarakat luas.
“Harapan kedepan, bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat banyak, terutama pada khususnya masyarakat kota sangatta dan bisa membantu juga program-program pemerintah yang berkaitan dengan pengelolaan sampah yang bijak, dan juga kita memberikan kontribusi untuk membangun sebuah tujuan wisata yang kompetitif, dengan memperhatikan kelestarian alam dan budaya lokal yang arif. Kita punya banyak hal yang bisa diunggulkan” ujar H. Ali Mahmudi, SIP.
Kedepan kami akan membuat waste center mini guna mengedukasi masyarakat dalam mengolah sampah berwawasan lingkungan hingga melahirkan generasi penyelamat bumi.