Gus Duloh gelar Konvoi dan Pertunjukan seni Tradisi di Kampanye Pilpres 2024

Banyumas – Sosok yang menonjol, Gus Duloh, atau Ahmad Abduloh caleg DPRD Kabupaten Banyumas dari Fraksi Gerindra yang juga incumbent,menghadirkan semangat baru dengan pendekatan yang unik. Dalam kampanye terakhirnya, Gus Duloh memutuskan untuk mengajak warga untuk berkonvoi dengan motor serta menggelar pertunjukan seni kuda lumping di Lapangan Rawaeng, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas 10 – Februari – 2024.


Pilihan Gus Duloh untuk menggunakan konvoi motor sebagai bagian dari kampanyenya tidak hanya menciptakan kegembiraan di antara pendukungnya tetapi juga menarik perhatian masyarakat luas. Konvoi tersebut bukan hanya sekadar cara untuk menyebarkan pesan politiknya, tetapi juga menjadi ajang interaksi langsung antara Gus Duloh dan rakyat.


Namun, yang membuat kampanye terakhir Gus Duloh benar-benar berbeda adalah keputusannya untuk menggelar pertunjukan seni kuda lumping. Seni tradisional Jawa ini bukan hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga sebuah simbol dari keberagaman budaya Indonesia yang ingin dijaga dan dilestarikan.


Dalam orasinya Gus Duloh mengajak masyarakat untuk bersama – sama mengawal Pemilu 2024 yang dilaksanakan di 14 Februari 2024 mendatang agar pemilu bisa berjalan dengan aman ,jujur adil, tanpa ada kecurangan dari pihak manapun. Gus Duloh juga mengajak masyarakat untuk ramai – ramai datang ke TPS di hari pencoblosan nanti dan memilih Prabowo – Gibran sebagai Presiden dan wakil Presiden RI 2024 – 2029, serta memilih dirinya sebagai anggota DPRD Kabupaten Banyumas.


Lapangan Rawaeng Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas yang dipilih sebagai lokasi pertunjukan memberikan ruang yang luas bagi partisipasi warga dalam acara tersebut. Ratusan peserta kampanye merasa terlibat secara langsung dalam momentum politik yang penting bagi masa depan negara mereka.
Dengan pendekatan yang berbeda dan inovatif seperti ini, Gus Duloh berhasil membangkitkan semangat baru dalam politik dan memberikan harapan baru bagi banyak orang. Kampanye terakhirnya bukan hanya menyegarkan, tetapi juga membuktikan bahwa politik bisa menjadi wadah untuk menyatukan dan menginspirasi masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *