Malang//suluhnusantaranews – Menjelang pesta demokrasi yang sebentar akan di gelar di Republik Indonesia, beberapa penekanan yang di lakukan oleh pimpinan di lingkungan TNI AD untuk selalu menjaga Netralitas TNI saat menjelang Pemilu 2024 ini, tidak terlepas peran serta Persit Kartika Chandar Kirana juga ikut mendukung akan netralitas Persit KCK dalam pemilu 2024 ini.
Menyingkapi hal tersebut, Komandan Kodim 0818/Malang-Batu, Letkol Inf Arief Nurbianto, melaksanakan sosialisasi netralitas TNI dan Persit dalam Pemilu Tahun 2024. Sosialisasi ini dilaksanakan di Aula Makodim 0818/Malang-Batu, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, secara virtual yang diikuti oleh jajaran persit ranting. Rabu (24/1/2024).
Dalam sosialisasi tersebut, Dandim 0818/Malang-Batu menyampaikan bahwa TNI dan Persit memiliki kewajiban untuk menjaga netralitas dalam Pemilu Tahun 2024. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia, serta Peraturan Perundang-undangan lainnya. “Netralitas TNI dan Persit dalam Pemilu merupakan hal yang mutlak harus dijaga. Hal ini untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap TNI dan Persit,” ucap Dandim.
Lebih lanjut, Dandim 0818/Malang-Batu menjelaskan bahwa netralitas TNI dan Persit tidak hanya berarti tidak berpihak kepada salah satu calon peserta Pemilu. Netralitas juga berarti tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat mempengaruhi opini masyarakat terhadap salah satu calon peserta Pemilu.
“Persit yang tidak mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, juga harus menjaga netralitas. Tidak boleh ikut berpolitik praktis, baik dalam kampanye maupun melalui postingan di media sosial,” tegas Dandim.
Sosialisasi netralitas TNI dan Persit dalam Pemilu Tahun 2024 ini diikuti oleh seluruh anggota Persit KCK Cabang XXIII Kodim 0818/Malang-Batu. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada anggota Persit tentang pentingnya menjaga netralitas dalam Pemilu Tahun 2024.
Pada kesempatan tersebut, Dandim 0818/Malang-Batu juga mengajak seluruh anggota Persit untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Tahun 2024. “Jangan golput. Gunakan hak pilih ibu-ibu yang telah dilindungi konstitusional,” pungkas Dandim 0818/Malang-Batu. (dim)*
(Reporter : eddy)
