Bangkalan, suluhnusantara.news – Kenzie Valentine, siswa UPTD SDN Karang Anyar 2 Kecamatan Kwanyar, berhasil meraih Juara 3 dalam Lomba Menembang Bahasa Madura tingkat Provinsi Jawa Timur. Kompetisi bergengsi ini diadakan mulai tanggal 5-7 November 2024 di Hotel Santika, Kenzie menjadi wakil Kabupaten Bangkalan dalam ajang tersebut, bersaing dengan perwakilan dari enam kabupaten lain di Jawa Timur dan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp.1500,000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah).
Selama lomba, Kenzie didampingi langsung oleh Kepala Sekolah UPTD SDN Karang Anyar 2, Yuli Astutik, S.Pd., M.Pd., dan sejumlah pengurus Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Kwanyar Kabupaten Bangkalan yang dipimpin oleh Soleh Toha, S.Pd. Kehadiran mereka memberikan dukungan penuh kepada Kenzie, yang sukses mengharumkan nama Bangkalan melalui pencapaiannya.
Dony Andre Rianto, S.Pd., M.Pd., Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Kwanyar, mengapresiasi pencapaian Kenzie yang mampu meraih posisi ketiga di tingkat provinsi. “Kenzie telah membawa nama harum Kabupaten Bangkalan, khususnya Kecamatan Kwanyar. Semoga prestasi ini memotivasi siswa lainnya untuk terus mencintai dan mengembangkan budaya daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Pembinaan Bidang SD Dinas Pendidikan Bangkalan, Ali Yusri Purwanto, menyampaikan evaluasi terhadap capaian tahun ini. Meski Bangkalan belum berhasil meraih Juara 1, Ali berkomitmen untuk meningkatkan pembinaan di tahun mendatang, terutama menjelang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) 2025. “Kita akan memperkuat bimbingan dengan pendampingan intensif oleh masing-masing Koordinator Wilayah Pendidikan. Harapannya, Bangkalan dapat mencetak juara yang mampu meraih hasil lebih baik di masa depan,” ungkap Ali.
Kadisdik Bangkalan, M. Ya’kup, M.Pd., turut memberikan apresiasi atas prestasi Kenzie dan seluruh kontingen Bangkalan. Menurutnya, keberhasilan ini menunjukkan potensi dan bakat siswa Bangkalan di bidang budaya dan sastra daerah. “Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk terus mengembangkan kemampuan dan kecintaan terhadap budaya Madura,” tutur M. Ya’kup.
Yuli Astutik, Kepala Sekolah UPTD SDN Karang Anyar 2, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian Kenzie dalam ajang provinsi ini. Menurutnya, prestasi tersebut merupakan hasil kerja keras Kenzie yang didukung penuh oleh para guru, orang tua, dan semua pihak yang terlibat dalam persiapan. “Kami merasa sangat bangga atas pencapaian Kenzie. Prestasi ini bukan hanya hasil dari usaha kerasnya, tetapi juga berkat dukungan dari guru, orang tua, dan semua pihak, termasuk Dinas Pendidikan dan Koordinator Wilayah Pendidikan Kwanyar. Semoga hal ini dapat menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk mencintai dan mengembangkan seni serta budaya Madura,” ujar Yuli.
Dengan prestasi ini, Yuli berharap seni dan budaya Madura semakin dikenal dan dihargai oleh generasi muda, khususnya para siswa sekolah di Bangkalan.