Milyarder Mbah Trimo Sang Marbot Masjid Al Fatah Mewakafkan 12 SPBU dan Cheque 100 Milyard ke Muhammadiyah

Tulungagung, Suluhnusantara.News – Beliau berrnama H.Soetrimo, ia di panggil Mbah Trimo, orang desa yang sangat sederhana.

Menurut mas Ruhi (Oktober 2023). Beberapa tahun sebelumnya Mbah Trimo bertemu ketua PWM Jatim KH Saad Ibrahim dan beliau menyampaikan niatnya akan wakaf masjid untuk Muhammdiyah, saat itu pula Mbah Trimo menyerahkan cheque sebesar 10 milyar, sedang masjidnya sendiri namanya Al Fattah dibangun habis sekitar Rp 80 M.

Tahun 2022 lalu diresmikan oleh Prof.Haedar Nasir didampingi oleh pak JK (Jusuf Kalla) dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Sejak itu masjid Al Fattah resmi milik Muhammadiyah PDM Kabupaten Tulungagung.

Belum lama ini Mbah Trimo mengundang ustadz Jazir dari Jogokariyan untuk ceramah di masjid Al Fattah. Ustadz Jazir mengangkat masalah wakaf. Setelah Ustadz Jazir turun, disaksikan oleh  Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tulungagung dan Ustadz Jazir sendiri,  Mbah Sutrimo  mewakafkan 12 (dua belas) SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) miliknya untuk persyarikatan Muhammadiyah. Senin (13/5/2024).

Mbah Trimo ini orangnya sangat sederhana, hidupnya sehari-hari di masjid menjadi marbot mengurus masjid dan melayani jama’ah, apalagi kalau waktu pengajian dan puasa, Mbah Sutrimo menjadi pelayan yang mengambilkan minum dan makanan untuk jamaah.

Sewaktu-waktu ditelpon, dimintai pendapat walau malam saya harus jawab. Pendidikan beliau tidak tinggi, hanya lulusan SR/SD, tapi beliau adalah salah satu importir kacang tanah terbesar di Indonesia  dari AS, dalam sebulan beliau bisa mendatangkan 100 kontainer untuk keperluan pabrik kacang atom/canghai merk Gangsar dan aneka Snack milikinya.

Disamping puluhan SPBU, Mbah Sutrimo juga memiliki beberapa SPBE di kawasan Tulungagung dan Kediri Raya.

Kalau Anda sempat berkunjung ke masjid Al Fattah Muhammdiyah Tulungagung, jangan terkecoh dengan seorang marbot masjid yang tampil sangat sederhana, selalu menyapa jama’ah dan tamu yang berkunjung di masjid Muhammadiyah. Masjidnya megah, memiliki 3 lantai, paling bawah basemen.

Jangan heran kalau melihat di basemen masjid sudah dilengkapi ambulan milik masjid dan sederet mobil mewah. Ada Jeep Rubicon, Alphard, Vellfire dan Mercy terbaru dipakai untuk fasilitas para da’i yang mengisi berbagai kajian di masjid itu. Masjid dilengkapi lift, tempat wudhu dan seluruh layanan standard hotel bintang 5.

Silahkan searching masjid Al Fattah Muhammadiyah Tulungagung, Anda akan bisa melihat megahnya masjid milik Muhammadiyah di kota Tulungagung ini.

Ketika masjid Al Fattah diresmikan Jusuf Kalla, hadir dalam acara ini para pejabat dan petinggi lainnya, selain Gubernur Jawa Timur, Walkot Kediri Abu Bakar, S.E, Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, Kepala Perangkat Daerah terkait serta Jajaran Forkopimda Kab Tulungagung pun ikut hadir.

Sementara muwafiq Masjid Al-Fattah Mbah Trimo juga hadir sebagai marbot masjid sang pelayan jama’ah tanpa gaji.

Sejatinya Mbah Trimo adalah orang kaya yang sebenar-benarnya kaya, hartanya kelak akan dibawa sampai ke alam barzakh, sedang di dunia ia hanya mengambil sedikit, secukup yang ia butuhkan agar ada tenaga untuk mengurus dan melayani jama’ah masjid.

Subhanallah semoga Allah membuka pintu surga seluas luasnya kelak bagi mbah Trimo Sang Milyarder Marbot masjid. (Rhn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *