Tak Ada Biaya Operasi,  Pasien  RSUD Suwondo Pati  Ini Terpaksa Dipulangkan

GB. Kondisi Mas Afiyah masih terbaring tak sadarkan diri saat di RS Soewondo Pati Sabtu (25/11)

Pati, Suluhnusantara.news – Tak ada biaya untuk operasi,  Mas Afiyah (57) warga Desa Trimulyo RT.01/RW.01 Kecamatan Kayen Kabupaten Pati Jawa Tengah, yang merupakan pasien rawat inap di RSUD Suwondo Pati gagal tidak jadi dirujuk ke RS Semarang terpaksa di pulangkan, Sabtu (02/12/2023).

Menurut  pihak Rumah Sakit RSUD Suwondo Pati  di Ruang UGD Sabtu (25/11/2023), menjelaskan bahwa pasien harus di rujuk ke rumah sakit yang lengkap peralatannya untuk di lakukan operasi syaraf. Langkah selanjutnya adalah dirujuk ke rumah sakit Semarang,”ujar pegawai RS  .

Ditanyakan  berapa besar biaya yang harus ditanggung,  pihak RS Soewondo Pati menambahkan, biaya sementara yang harus disediakan untuk DP Rp,30 juta sampai 50 juta,  kalau sudah di siapkan akan segera dirujuk,”kata pihak RSUD Pati kepada keluarga pasien.

Melihat nominal biaya yang tidak mungkin bisa dijangkau, pihak keluarga berterus terang tidak mampu. Akhirnya pasien gagal tidak jadi dirujuk ke rumah sakit Semarang. Ironisnya, setiap menanyakan perihal rujukan, selalu mendapat jawaban menunggu respon.

Karena pasien tergolong keluarga kurang mampu tidak jadi di rujuk, akhirnya di pindahkan keruang Anggrek dirawat inap selama delapan hari. Anehnya lagi, pasien diperbolehkan pulang dari RSUD Soewondo Pati  pada Sabtu (02/12)2023) dalam keadaan pasien belum sembuh.

Pasien yang tergolong  keluarga kurang mampu tersebut terpaksa harus membayar penuh sesuai aturan rumah sakit, walaupun dirasa berat  dengan biaya perawatan selama delapan hari masuk umum,  dan  belum mempunyai BPJS tetap.

Saat  ditemui  Media SNN,  pihak keluarga pasien   menyampaikan, (bahasa jawa)”Niki dos pundi pak, keluarga kulo kondisi taksih dereng sadar kok pihak Rumah sakit ken beto wangsul. Kulo tiyang kurang mampu BPJS mboten gadah, jare bade dioperasi kok mboten sios, niki pripun carane” Mugi mugi saget enggal waras”.

“Ini bagaimana keluarga saya belum sadar tapi pihak rumah sakit mengatakan bisa pulang memang, saya keluarga kurang mampu tidak pakai BPJS katanya mau dioperasi tidak jadi, kami mohon bantuan solusinya dari pemerintah dan masyarakat yang bisa membantu meringankan beban  keluarga saya bisa sembuh,” ucapnya sambil mata berkaca kaca.

Harapanya bagi para pejabat pemerintah dan masyarakat  dimanapun berada yang peduli bisa memberikan bantuan untuk meringankan beban keluarga pasien untuk biaya operasi dan bisa kirim ke No Rekening  0066-01-031752-53-9 atas Nama Muchlis Amir (suami pasien).

Sampai berita ini di tayangkan, kondisi  pasien masih di Rawat di rumah saudaranya sambil menunggu bantuan dan solusi dari pihak manapun untuk biaya operasi dan pengobatan selanjutnya. (Tim SNN/Pati)*

Jurnalis : Mad Peci

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *