Warga Basel Tergabung Dari 8 Kecamatan menginginkan Adanya Perubahan Untuk Bangka Belitung Ajak Silahturahmi Bersama Hidayat Arsani

Bangka Belitung – suluhnusantara.news – Ratusan warga yang tergabung dari 8 kecamatan di wilayah kabupaten Bangka Selatan mengajak calon gubernur (Cagub) kepulauan Bangka Belitung (Babel) Hidayat Arsani untuk saling bersilaturahmi berkumpul sembari menyampaikan aspirasi tentang nasib dan kemajuan Bangka Belitung dikemudian hari. Senin, 07/10/2024

Dikediaman Didi yang terletak di Jl Mayor Munzir, kelurahan Teladan menjadi tempat bersilahturahmi para warga yang tergabung dari 8 kecamatan tersebut.

Meskipun memiliki jadwal yang sangat padat, Hidayat Arsani yang biasa disapa panglima Paslon nomor urut 2 Berdaya dengan penuh semangat menyempatkan diri atas undangan para warga tersebut.

Didi sebagai tuan rumah, mengucapkan “Terimakasih atas kehadiran Panglima Hidayah Arsani yang mana meskipun memiliki jadwal yang sangat padat, Hidayat Arsani hadir menyempatkan diri untuk mendengar keluhan-keluhan serta menyerap aspirasi kami,” ucap didi

“Kami berharap semoga bapak Hidayat Arsani dengan wakilnya mendapatkan Restu dan Rhido darinya untuk memimpin Bangka Belitung sehingga dapat membawa perubahan,” Harap Didi

Pantauan awak media, Kepada warga Hidayat Arsani menyampaikan bahwa akan mengutamakan beberapa program unggulannya jika terpilih sebagai gubernur Kepulauan Bangka Belitung nanti.

Mulai dari BPJS gratis. Karena menurutnya kesehatan itu sangat lah penting apalagi ia menilai masih banyak sekali masyarakat Bangka Belitung yang kurang mampu dan bingung untuk berobat apalagi dengan biaya yang cukup besar.

Kemudian akan memperjuangkan dan mensejahterakan para petani dengan menyediakan pupuk gratis.

Selanjutnya Cagub Hidayat Arsani akan benahi Masalah pendidikan, dirinya Bertekat agar adik-adik yang sedang melanjutkan pendidikan sekolah nya agar mendapatkan beasiswa gratis.

Berikutnya disektor pertambangan, menurutnya masih banyak masyarakat Bangka Belitung yang notabene mengais rezeki dari pertambangan.

Kemudian berikutnya, mengusahakan untuk membuat program mensejahterakan para guru-guru ngaji agar para guru ngaji di Basel ini mendapatkan gaji dari pemerintah provinsi.

(redaktur pelaksana Darmawan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *